Berobat Harus Yakin? Review SOP Subarashi Dan Utsukushhii Lanjutan

Kata guru, agar berhasil yang penting itu DUIT alias Doa, Usaha, Ikhtiar, Tawakal. Usaha apapun itu, jika ingin berhasil harus yakin termasuk berobat. Begitu katanya, sebuah ungkapan yang tidak bisa saya terima 100% khususnya di bidang pengobatan.

Lokal vs Internasional

Meskipun saya pribadi tidak merasa yakin dengan suplemen mahal dari AFC, tapi saya beli lagi paket SOP Subarashi dan Utsukushhii untuk nyenengin istri. Istri saya merasa SOP tersebut cukup berguna untuk setidaknya meredakan masalah magh-nya dan ia minta saya untuk mencobanya lagi dengan harapan khasiatnya mampu membuat saya lebih sehat.

Tidak ada panduan waktu mengonsumsinya kecuali omongan dari orang-orang di internet katanya SOP pagi, Utsu malam jadi ya sudah saya ikutin saja. Sudah hampir 14 hari saya mengonsumsi 2 suplemen tersebut dan tidak atau mungkin belum ada efek yang saya rasakan hingga kini. Malah pernah asam lambung saya naik saat malam padahal saya sudah makan 2 suplemen itu.

Komposisi dan petunjuk SOP Subarashi

Saya jadi mikir, apakah suplemen ini benar-benar berkhasiat seperti testimoni orang-orang yang ada di internet, atau di saya ngak ngefek karena sayanya yang tidak yakin dengan suplemen ini. Dan pada dasarnya produk AFC ini memang bukan obat tapi suplemen, jadi jika sembuh dari sakit Alhamdulillah, jika tidak sembuh ya wajar kan bukan obat (begitu kira-kira disclaimer-nya).

Bicara soal keyakinan pada pengobatan saya memang agak skeptis khususnya setelah operasi awal tahun kemarin. Kesehatan termasuk kesembuhan itu dari Allah dan manusia berusaha dengan berbagai cara asal tidak bathil seperti lewat dukun atau semacamnya. Nah saya khawatir, misalkan saya berharap bahkan yakin bahwa suplemen ini bisa menyembuhkan seperti kata orang-orang eh malah tanpa sadar keyakinan saya jadi geser/ bengkok karena lupa bahwa semua atas ijin Allah.

Selain itu saya juga ragu, testimoni orang-orang itu beneran atau cuma bagian dari pemasaran. Seperti testimoni obat diet yang katanya bisa menurunkan sekian kilo dalam waktu 1 pekan, itu benar tapi tidak tepat karena ada syarat dan ketentuannya. Untuk urusan diet saya sudah tahu ilmunya makanya saya tidak terkecoh atau tergoda untuk mencoba, sebab itu semua cuma suplemen yang tanpa suplemen atau obat diet pun terbukti saya bisa turun berat badan.

Komposisi dan petunjuk Utsukushhii

Alasan lain keraguan saya pada testimoni orang-orang di internet selain saya tidak kenal mereka adalah cara konsumsi yang mereka ajarkan. Di kemasan suplemen tercetak cara konsumsinya dengan dilarutkan pada 200 cc air tapi mereka menyarankan untuk konsumsi langsung tuang ke mulut. Hm, saya sendiri malah pakai cara langsung selain karena praktis juga bila dicampur ke segelas air rasanya malah aneh.

Di gambar awal terlihat tolak angin dan suplemen AFC untuk membandingkan efek yang saya rasakan setelah mengonsumsi. Setelah minum tolak angin baik dalam keadaan normal ataupun kurang normal seperti masuk angin saya bisa merasakan efek langsung seperti sensasi hangat dan nafas plong. Sedangkan Setelah minum suplemen AFC tidak ada efek langsung yang saya rasakan malah pernah gangguan magh tetap kumat. Terakhir saya akan infokan harga suplemen AFC ini, Subarashi Rp 1.750.000 dan Utsukushhii Rp 1.650.000 masing-masing isi 28 saset. Untuk tolak angin 1 kotak isi 12 saset harganya Rp 30.000-an karena antara apotek dan swalayan beda-beda.

Tinggalkan komentar